Pages

"Diriku umpama pelangi"

1/10/2013

Menangisnya hatiku


Menangisnya hatiku

Pilu,
Pabila hatiku merindu,
Rindukan kamu,
Yang telah mencuri hatiku,
Bila,
Kah akukan bertemu denganmu,
Haruskah ku titiskan air mataku,
Semata-mata untukmu,
Sebak,
Nya hatiku,
Bila yang lain sebut namamu,
Bayangmu muncul dimataku,
Akan,
Kah kita bersemuka,
Berjumpa semula,
Kembali bersama,
Aku,
Akulah manusia yang setia,
Menunggu dirimu,
Walau kau jauh disana,
Ku tetap merindu.

Kemanakah diriku?


Kemanakah diriku?

Aku seakan hilang dalam diriku,
Aku seakan bukan diriku,
Sejak peristiwa hitam itu,
Tidak tahu mengapa jadi begini,
Aku seakan hilang semangatku,
Keceriaan yang ada ketika dulu,
Entah mengapa aku taktahu,
Kusut kepalaku,
Aku ingin sifatku yang dulu,
Tapi aku tak mampu,
Senyumanku adalah palsu,
Ketawa adalah kepura-puraanku,
Kemanakah hilangnya diriku,
Hilangkanlah kesedihanku,
Kembalikanlah keceriaanku,
Aku mahukan diriku,
Yang ceria selalu,
Aku ingin menjadi seperti dulu,
Tapi sungguh aku tak mampu,
Sudah kering air mataku,
Sungguh aku mahu lupakan peristiwa itu,
Ia seakan meracuni aku,
Yang membunuh keceriaanku.

Cukup Puas


 Cukup Puas

Aku manusia biasa,
Yang punya hati dan jiwa,
Kau telah curangi aku,
Kau memilih dirinya dan diriku,
Aku maafkan dirimu,
Sesungguhnya engkau memang mampu,
Mungkin ada kurangku padamu,

Ku lupakan janji-janji setiamu,
Ku lenyapkan amarahku,
Ku hapuskan kecemburuanku,
Ku korbankan untuk bahagiakanmu,
Ku rela berkongsi dirimu,

Namun itukah balasanmu,
Beribu janji kau mungkiri,
Kau janji adil terhadapku,
Namun semuanya palsu,
Sudah puas diriku,
Dikhianati olehmu,

Janji setia bersamaku,
Tika kita diambang bahagia dulu,
Jua telah kau ingkari,
Apakan lagi tuk adil terhadapku,

Aku sedar siapa diri ini,
Aku tidak secantik dia,
Namun kau tak mengenang jasa,
Yangku berikan utk dirimu dan dirinya,
Semua yang kau fikir adalah dia,
Diingatanmu hanyalah..dia,

Aku sudah puas terseksa,
Pengorbananku seakan tak dihargai,
Bagiku kau sudah tiada lagi,
Semuanya ku lakukan sendiri,
Biarlah aku undur diri,

Ku akan lupakan janji-janji mu,
Ku akan lupakan segala dustamu,
Mungkin ini akan menyeksa dirimu,
Atau mungkin bahagia untukmu,
Sesungguhnya aku tak mampu,
Tuk terus bersamamu,

Maafkanlah kesalahanku,
Cukuplah berkali diriku dikhianati,
Cukuplah segala kata-katamu,
Yang selalu mencintaiku,
Sesungguhnya kau bukan untukku,
Akan ku lupakan kenangan bersamamu,
Kisah antara kau dan aku,
Tawar sudah hati ini pada mu,
Ikhlas ku maafkanmu,
Puisi ini ikhlas buatmu,
Yang pernahku cintai sepenuh hatiku,
Mungkin..dia lebih perlukanmu.